Monday, 17 March 2014

Desa Singasari Miliki Mobil Oprasional

BOGOR, Hariininews.com
Banyak cara dilakukan untuk melayani kebutuhan warga masyarakat, seperti yang dilakukan Kepala Desa Singasari, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor. Belum lama ini, mereka sudah memiliki mobil operasional yang dikhususkan untuk kepentingan masyarakat.
 
Kepala Desa Singasari, Cakra I Sujana mengatakan, mobil tersebut dibeli dari uang sakunya sendiri. “Mobil ini dibeli untuk kepentingan masyarakat, seperti mengantar ke rumah sakit atau kepentingan lainnya. Semoga langkah ini diikuti desa lainnya. Sehingga, warga bisa nyaman,” kata Cakra.
 
Menurut dia, masyarakat di pelosok kampung membutuhkan fasilitas. Cakra memberikan contoh, jika ada warga sakit, bisa langsung menghubungi kantor desa untuk diantar ke rumah sakit.
 
 
“Jika ada hal seperti itu kami akan bergerak cepat. Jadi mobil operasional ini bisa bermanfaat,” sambungnya. Selain membeli mobil operasional,
 
Cakra menjelaskan, pihaknya sedang memperbaiki infrastruktur desa, seperti penataan kantor pos keamanan desa (Poskamdes) dan beberapa infrastruktur desa, baik yang dibiayai pemerintah atau swadaya masyarakat.

REAKSI CEPAT PEMBANGUNAN (RCP) KADES SINGASARI KEC. JONGGOL KAB. BOGOR

Infodesaku-Bogor-Desa Singasari Kecamatan Jonggol Kab. Bogor Adalah desa yang tertib administrasi dan pernah menyandang juara I tingkat Kabupaten bogor dan juara III tingkat Provinsi desa singasari saat ini dipimpin H. I Sujana atau sering dipanggil nama kerennya yaitu H. Cakra . H. I Sujana memang mempunyai cita-cita jikalau memang masyarakat memilih dirinya sebagai kades, maka dirinya akan betul-betul memegang amanah masyarakat dan berbakti kepada Negara . dalam waktu singkat H. I Sujana bersosialisasi dengan BPD, LPM, Kadus, RW, RT, PKK, Linmas, dan setiap hari sabtu diadakan acara minggon , 
alhasil informasi dari masyarakat dengan cepat diapresiasi oleh H. I Sujana  sehingga sudah beberapa titik jalan yang baru dibuka dan langsungx dapat bantuan dari H. I Sujana selaku Kades Singasari banyak jalan kampong yang semula masih berbentuk tanah merah tapi saat ini semua sudah diperkeras baik dengan koral, descos, sehingga jalan tersebuzt saat ini tidak becek apabila hujan turun. Posyandu pun dibangun yang berukuran 4 x 5 dengan biaya menghabiskan kurang lebih 38 juta . program diatas tersebut H. I Sujana melakukan demi kemajuan wilayah desanya sesuai cita-citanya dan mengemban amanah masyarakat ia buktikan dengan pengorbanan menggunakan dana pribadinya kurang lebih mencapai 300 juta .
H. I Sujana mengatakan untuk kemajuan desa masalah dana yang keluar dari sakunya tidaklah masalah.